Sunday, July 8, 2012

Inter Boyong Gelandang Jawara Libertadores 2012?


MILAN, KOMPAS.com - Kabar dari "Negeri Samba", Inter Milan sebentar lagi mendaratkan gelandang bertalenta milik Corinthians. Siapa dia?

Perwakilan "La Beneamata" sudah beberapa hari ini berada di Amerika Latin dan kesepakatan dengan pemain 23 tahun akan segera dicapai. Dialah Paulinho.

Talentanya membantu raksasa Brasil, Corinthians, menjuarai Copa Libertadores 2012 dengan mengalahkan klub Argentina, Boca Juniors, di partai puncak, Rabu (4/7/2012) dini hari WIB.

Kontrak Paulinho dengan Corinthians baru akan selesai tiga tahun lagi. Itu sebabnya nilainya lumayan mahal, namun jika hanya delapan juta euro (hampir Rp 100 miliar) sepertinya enteng saja dikipaskan manajemen Inter.


Via: Inter Boyong Gelandang Jawara Libertadores 2012?

Saturday, July 7, 2012

Firman dan Ponaryo 0, Xabi Alonso 2


JAKARTA, KOMPAS.com - Dua gelandang Sriwijaya FC, Firman Utina dan Ponaryo Astaman, mendapat kesempatan unjuk kebolehan di hadapan Xabi Alonso. Dan, dua pemain senior Indonesia itu kalah dari gelandang inti timnas Spanyol dan Real Madrid.

Alonso, Firman, dan Ponaryo, mendapatkan kesempatan untuk menendang tiga bola dari jarak sekitar 30 meter ke dalam gawang khusus. Dari tiga kesempatan, Firman dan Ponaryo tidak sekalipun menceploskan bola. Sementara Alonso, dua kali sukses mencetak gol.

Ketika ditanyai soal kegagalannya mengalahkan Alonso, Firman punya alasannya.

"Itulah bedanya pemain Juara Indonesia Super League dengan Juara Liga BBVA," jawab Firman sembari tersenyum. Santai.

Firman juga memberikan pujian kepada eks bintang Real Sociedad dan Liverpoool itu. Menurutnya, Alonso merupakan pemain yang patut dicontoh generasi muda sepak bola Indonesia.

"Aku mengidolakannya. Permainannya simpel dan bagus. Senang dia bisa datang ke sini. Dia memang pantas jadi panutan bagi yang ingin berkarier sebagai pesepak bola," pungkas Firman.


Via: Firman dan Ponaryo 0, Xabi Alonso 2

Vettel Risau Balapan Akan Jadi Seperti Undian


Silverstone - Sebastian Vettel menilai GP Inggris Raya bisa menjadi sebuah undian besar jika hujan kembali turun dan mengguyur lintasan, seperti pada sesi kualifikasi.

Sesi kualifikasi di Silverstone, Sabtu (07/07/2012), sempat disetop sekitar 1,5 jam akibat hujan deras. Setelah kembali dilanjutkan, Vettel pada akhirnya mencatatkan waktu terbaik keempat.

Pebalap Red Bull tersebut lalu memprediksi kalau balapan, Minggu (8/7) akan berjalan amat berat jika kondisi seperti itu terjadi lagi di lintasan.

"Dengan kondisi seperti itu, balapan bisa menjadi sebuah undian besar," ujar Vettel seperti dilansir Autosport.

"
Via: Vettel Risau Balapan Akan Jadi Seperti Undian

Park Ji-sung Pindah ke QPR


MANCHESTER, KOMPAS.com - Queens Park Rangers (QPR) mendapatkan gelandang Manchester United (MU), Park Ji-sung. Pemain Korea Selatan berumur 31 tahun itu ditransfer dengan nilai 5 pounds (sekitar Rp 72,8 miliar).

Park Ji-sung sudah tampil 133 kali di Premier League bersama MU. Sejak kepindahannya dari PSV Eindhoven ke MU, ia sudah mencetak 19 gol. Bersama "Setan Merah", ia ikut menjuarai empat Premier League dan satu Liga Champions.

Belum disebutkan berapa lama Park Ji-sung dikontrak QPR. Yang pasti, di QPR dia mendapat jaminan menjadi pemain inti daripada di MU.

Park mengawali karier profesionalnya di klub Jepang, Kyoto Purple Sanga. Dia tampil memukau di Piala Dunia 2002 dan kemudian dikontrak PSV Eindhoven. Ternyata, di klub Belanda itu ia juga bermain bagus hingga dibeli MU pada 2005. (BBC)


Via: Park Ji-sung Pindah ke QPR

Zola Latih Watford


LONDON, KOMPAS.com - Mantan striker Italia dan Chelsea, Gianfranco Zola, dikontrak dua tahun untuk menjadi pelatih klub Liga Championship, Watford.

"Setiap orang tahu bagaimana Gianfranco Zola menyukai bagaimana seharusnya sepak bola dimainkan. Saya kira suporter Watford bisa berharap gaya sepak bola menyerang dan menarik dari timnya. Gianfranco mewakili proyek ini secara sempurna," kata Direktur Teknik Watfort, Gianfranco Nani, di situs resmi klub, www.watfordfc.com.

Pemilik Watford asal Italia, Gaimpaolo Pozzo, sebelumnya juga sudah mengisyaratkan akan mendatangkan Zola sebagai manajer, menggantikan Sean Dyche. Zola memiliki banyak pengalaman di sepak bola Inggris selama 7 tahun memperkuat Chelsea. Publik Inggris bahkan masih mengenangnya sebagai pemain kecil yang lincah dan cerdas.

Pozzo tak hanya memiliki Watford. Dia juga menjadi pemilik Udinese (Italia) dan Granada (Spanyol). Sejak dimiliki Pozzo, Granada berkembang pesat dan terus promosi hingga ke Liga BBVA.

Zola sendiri cukup berpengalaman sebagai pelatih. Sebelumnya, ia menangani timnas U-21 Italia. Zola yang kini berumur 46 tahun, penisun dari sepak bola tujuh tahun silam.

Dia juga pernah menangani West Ham dan membawanya berada di urutan ke-9 Premier League. Watford juga pernah ditangani pelatih asal Italia lain, yakni Gianluca Vialli. Namun, dia dianggap kurang sukses. (RTR)


Via: Zola Latih Watford

Stramaccioni Tak Bisa Halangi Sneijder Pergi


MILAN, KOMPAS.com - Pelatih Inter Milan, Andrea Stramaccioni menegaskan, Wesley Sneijder merupakan pemain kunci di timnya, juga dalam rencananya. Tapi, jika ia ingin hengkang, maka Stramaccioni tak bisa menghalanginya.

"Sneijder merupakan pemain fundamental di segi teknik dan taktik. Tapi, saya tak bisa mengatakan bahwa dia tak akan dijual," kata Stramaccioni.

"Sebab, itu sama saja penindasan secara paksa. Saya hanya akan memohon kepada Presiden Intar (Massimo Moratti) untuk berpikir hati-hati jika ada tawaran menarik (untuk membeli Sneijder)," tambahnya.

"Para direktur bersatu dan ada kontak rutin dengan presiden. Semoga tak ada pemain yang tak saya sukai datang. Sangat penting mendapat pemain-pemain yang bisa memperbaiki skuad kami dan cocok dengan cara yang ingin kami mainkan," ujarnya. (FBI)


Via: Stramaccioni Tak Bisa Halangi Sneijder Pergi

Stoner Start Terdepan di Sachsenring


Sachsenring - Pebalap Repsol Honda Casey stoner akan start terdepan di balapan MotoGP Jerman setelah berhasil keluar sebagai yang tercepat di sesi kualifikasi dengan mengungguli Ben Spies dan Dani Pedrosa.

Di Sirkuit Sachsenring, Sabtu (7/7/2012) malam WIB, sesi sempat diwarnai hujan deras. Namun, Stoner memanfaatkan lintasan yang mengering di akhir untuk merebut pole dengan catatan waktu 1 menit 31,796 detik.

Spies, yang memperkuat Yamaha, berada di belakang Stoner dengan selisih waktu 0,193 detik dengan Pedrosa melengkapi barisan depan.

Hasil cukup memuaskan juga didapat pebalap Tech 3 Yamaha Cal Cruthclow yang menempati posisi empat. Sementara Jorge Lorenzo berada di urutan kelima.

Stefan Bradl, yang sempat memimpin kualifikasi harus puas berada di urutan keenam dibuntuti oleh Nicky Hayden dan Andre Dovizioso. Valentino Rossi di posisi sembilan dan Aleix Espargaro melengkapi posisi 10 besar.

Hasil Kualifikasi MotoGP Jerman

1. Casey Stoner AUS Repsol Honda (RC213V) 1m 31.796s
2. Ben Spies USA Yamaha Factory Racing (YZR-M1) 1m 31.989s
3. Dani Pedrosa ESP Repsol Honda (RC213V) 1m 32.081s
4. Cal Crutchlow GBR Monster Yamaha Tech 3 (YZR-M1) 1m 32.288s
5. Jorge Lorenzo ESP Yamaha Factory Racing (YZR-M1) 1m 32.381s
6. Stefan Bradl GER LCR Honda MotoGP (RC213V) 1m 32.510s
7. Nicky Hayden USA Ducati Team (GP12) 1m 32.795s
8. Andrea Dovizioso ITA Monster Yamaha Tech 3 (YZR-M1) 1m 33.205s
9. Valentino Rossi ITA Ducati Team (GP12) 1m 33.217s
10. Aleix Espargaro ESP Power Electronics Aspar (ART CRT) 1m 33.900s
11. Alvaro Bautista ESP San Carlo Honda Gresini (RC213V) 1m 34.088s
12. Hector Barbera ESP Pramac Racing (GP12) 1m 34.542s
13. Colin Edwards USA NGM Forward Racing (Suter-BMW CRT) 1m 34.649s
14. Randy De Puniet FRA Power Electronics Aspar (ART CRT) 1m 34.651s
15. Mattia Pasini ITA Speed Master (ART CRT) 1m 34.938s
16. Danilo Petrucci ITA Came IodaRacing (Ioda-Aprilia CRT) 1m 35.590s
17. Michele Pirro ITA San Carlo Honda Gresini (FTR-Honda CRT) 1m 35.595s
18. Yonny Hernandez COL Avintia Blusens (FTR-Kawasaki CRT) 1m 35.962s
19. Ivan Silva ESP Avintia Blusens (FTR-Kawasaki CRT) 1m 36.183s
20. James Ellison GBR Paul Bird Motorsport (ART CRT) 1m 36.355s
21. Franco Battaini ITA Cardion AB Motoracing
Via: Stoner Start Terdepan di Sachsenring

Ray Allen Hijrah ke Heat


Miami - Juara NBA Miami Heat segera mendapatkan 'amunisi' baru untuk kompetisi musim depan. Pebasket veteran Ray Allen setuju meninggalkan Boston Celtics untuk bergabung dengan Heat.

Diberitakan Miami Herald, Allen menolak tawaran finansial yang lebih besar dari Celtics yaitu sebesar 12 juta dolar AS selama dua tahun dengan menerima 6,3 juta dolar AS dengan durasi yang sama dari Heat.

Kabar ini diungkapkan oleh pemilik Heat, Micky Arison, pada Jumat (6/7/2012) malam waktu setempat usai menerima kepastian dari presiden klub, Pat Riley.

"Sekarang pukul 2.30 pagi di London dan saya baru saja bangun dengan menerima berita hebat," kicau Arison di Twitter. "Selamat datang di keluarga baru, No. 20," tulisnya lagi sembari mengindikasikan kalau Allen akan memakai jersey nomor 20.

Bintang Heat Lebron James juga mengonfirmasi bahwa Allen akan bergabung dengannya melalui akun Twitter pribadinya @KingJames.

"HeatNation sambutlah kedatangan rekan baru kita Ray Allen Wow," kicau pebasket yang sudah 8 kali masuk tim NBA All-Star itu.

Meski sudah sepakat, pemain yang dijuluki Three Point King itu belum resmi bergabung Heat sebelum 11 Juli karena aturan NBA.

Menurut Yahoosport, keputusan Allen hengkang ke Heat disebut-sebut dipengaruhi oleh hubungan yang tidak harmonis dengan point guard Celtics, Rajon Rondo. Selain itu, Allen juga sakit hati setelah Celtics nyaris menukarnya ke Memphis Grizzlies pada Februari silam.


Via: Ray Allen Hijrah ke Heat

Friday, July 6, 2012

Dua Raksasa Berebut Maicon


MADRID, KOMPAS.com - Dalam beberapa hari ini, Real Madrid berusaha keras mendapatkan bek sayap Inter Milan, Douglas Maicon. Ironisnya, pemain Brasil itu justru kian merapat ke Chelsea.

Pelatih "Los Blancos" Jose Mourinho menginginkan servis Maicon. Maksud Mou --sebutan Mourinho-- mengundang pria berusia 30 tahun itu ke Santiago Bernabeu adalah untuk melapis posisi Alvaro Arbeloa. Kedua pemain diharapkan "The Special One" -- julukan Mourinho-- saling mengisi dan melapis posisi bek sayap kanan.

Namun, menurut harian Spanyol, Marca, Madrid berkeras membeli servis Maicon pada lima juta euro (sekitar Rp 60 miliar). Sementara label Inter untuk pemain itu diperkirakan delapan juta euro (Rp 96 miliar).

"Prioritas Madrid dan aku mungkin berbeda. Jika nilai transfer memang tak mencapai kesepakatan, aku akan mencari nafkah di tempat lain. Itulah sepak bola," ucap Maicon kepada teman dekatnya yang kemudian dikutip Marca.

Kabarnya, "The Blues" sudah menyepakati nilai transfer yang diinginkan "La Beneamata". So, langkah Maicon lebih ringan ke Stamford Bridge ketimbang ke Santiago Bernabeu.


Via: Dua Raksasa Berebut Maicon

Ferdinand Tak Sabar Bertemu Kagawa


MANCHESTER, KOMPAS.com - Bek Manchester United mengaku sudah tak sabar kembali bermain sepak bola dan bertemu rekan-rekan baru, terutama Shinji Kagawa.

"Aku sangat menyukai masa pra-musim. Masa liburan panjang, aku bosan dan sudah tak sabar untuk kembali latihan. Keluargaku bahkan selalu membuka pintu agar aku segera keluar berlatih. Mereka tahu kakiku membeku bila diam dan tidak melakukan apa-apa," aku Ferdinand.

"Aku sudah tidak sabar melihat aksi Kagawa. Musim lalu aku sering meilhatnya di televisi, di final Piala Jerman melawan Bayern Muenchen dia bermain impresif. Aku yakin banyak yang akan dikejutkan dengan kemampuannya, " tambahnya.

Ferdinand adalah salah satu pemain yang pertama datang ke tempat latihan MU, Carrington, Jumat (6/7/2012). Itu merupakan bagian persiapa MU menghadapi tur pramusim ke Afrika Selatan, China, dan sejumlah negara Eropa.


Via: Ferdinand Tak Sabar Bertemu Kagawa

Guardiola di AS sampai Akhir Tahun


MADRID, KOMPAS.com - Josep Maria Orobitg, selaku agen Josep "Pep" Guardiola, membantah kliennya akan menangani tim nasional Rusia. Pernyataan Orobitg merupakan respons dari spekulasi yang berkembang di Rusia.

Menurut media-media Rusia, Guardiola akan terbang ke Rusia untuk bernegosiasi dengan Federasi Sepak Bola Rusia. Pemilik Spartak Moskwa Leonid Fedun dikabarkan siap membayar gaji pelatih tersukses dalam sejarah Barcelona tersebut jika melatih timnas.

Selain Rusia, Guardiola juga dikabarkan sedang didekati AC Milan. Bahkan. koran Spanyol, AS, mengklaim kedua pihak telah bernegosiasi.

"Pep tidak menerima tawaran dari Rusia. Saya tidak mengerti dari mana kabar ini," jelas Orobitg kepada Izvetia.

"Guardiola dan keluarganya berada di Amerika Serikat saat ini. Ia berencana tetap tinggal di sana sampai akhir tahun 2012," ungkap Orobitg. (STT)


Via: Guardiola di AS sampai Akhir Tahun

Sagan Catat Kemenangan Ketiga


Metz - Peter Sagan meraih kemenangan ketiganya di Tour de France 2012. Ia memenangi etape keenam yang sempat diwarnai beberapa kecelakaan.

Sagan memenangi etape keenam yang digelar Jumat (6/7/2012) waktu setempat. Sebelumnya, pebalap sepeda dari tim Liquigas-Cannondale ini sudah memenangi etape pertama dan ketiga.

Menempuh jarak 207,5 km dari Eperney hingga Metz, Sagan mencatatkan waktu empat jam 37 menit. Ia mengungguli Andre Greipel yang memenangi dua etape sebelumnya serta Matthew Goss yang finis di urutan ketiga.

Beberapa kecelakaan sempat mewarnai etape ini. Yang paling signifikan terjadi di 26 kilometer jelang finis. Mark Cavendish sempat tertahan akibat kecelakaan itu hingga tak bisa ikut dalam sprint akhir jelang garis finis.

Fabian Cancellara gagal masuk ke posisi 30 besar di etape ini. Namun, ia masih berhak atas jaket kuning karena catatan waktu totalnya masih yang terbaik dari pebalap lain.

Hasil Etape VI Tour de France

1. Peter Sagan (Slovakia / Liquigas) 4:37:00"
2. Andre Greipel (Germany / Lotto)
3. Matthew Goss (Australia / Orica)
4. Kenny Robert van Hummel (Holland / Vacansoleil)
5. Juan Jose Haedo (Agentina / Team Saxo Bank)
6. Gregory Henderson (New Zealand / Lotto)
7. Alessandro Petacchi (Italy / Lampre)
8. Luca Paolini (Italy / Katusha)
9. Daryl Impey (South Africa / Orica)
10. Brett Daniel Lancaster (Australia / Orica)

Klasemen Keseluruhan Usai Etape VI
1. Fabian Cancellara (Switzerland / RadioShack) 29:22:36"
2. Bradley Wiggins (Britain / Team Sky) +7"
3. Sylvain Chavanel (France / Omega Pharma - Quick-Step) +7"
4. Tejay Van Garderen (U.S. / BMC Racing) +10"
5. Denis Menchov (Russia / Katusha) +13"
6. Cadel Evans (Australia / BMC Racing) +17"
7. Vincenzo Nibali (Italy / Liquigas) +18"
8. Peter Sagan (Slovakia / Liquigas) +19"
9. Andreas Kloeden (Germany / RadioShack) +19"
10. Maxime Monfort (Belgium / RadioShack) +22"



Via: Sagan Catat Kemenangan Ketiga

Rio Haryanto Start ke-12 di Feature Race


Silverstone - Rio Haryanto mengakhiri sesi kualifikasi GP2 Inggris di posisi ketujuh. Namun penalti yang diterimanya di GP2 Valencia lalu membuatnya harus memulai feature race di Silverstone dari urutan ke-12.

Di sesi kualifikasi yang digelar Jumat (6/7/2012) waktu setempat, Rio mencetak waktu tercepat ke-7, dengan catatan waktu 2 menit 3,398 detik. Ia lebih unggul 0.029 detik dari rekan steimnya, Max Chilton.

Sesi kualifikasi dan sesi latihan yang berlangsung dalam kondisi hujan deras mengharuskan seluruh peserta menggunakan ban tipe wet. Bagi Rio, kedua sesi di hari Jumat ini merupakan pengalaman pertamanya membalap mobil GP2 dalam kondisi hujan dan basah.

Hasil sesi kualifikasi yang sangat baik buat Rio, karena sesi tadi adalah pengalaman pertama buat Rio mengemudi mobil GP2 dalam kondisi basah," ujar Manajer Teknis, Piers Hunnisett, dalam rilis yang diterima oleh detikSport.

"Ia berhasil menjalankan sesi dengan tenang selama berlangsungnya sesi, meskipun dalam kondisi yang sangat sulit."

"Ia harus menjalankan penalti penurunan 5 posisi dalam start besok, yang mana seluruh orang di paddock merasa ia seharusnya tidak mendapatkan hukuman tersebut. Kami berharap ia bisa meraih finis dalam posisi 8 besar," harapnya.

Sementara itu, posisi start terdepan diraih oleh Fabio Leimer dari tim Racing Engineering, dengan waktu 2 menit 1,889 detik. Posisi kedua dan ketiga masing-masing ditempati oleh Johnny Cecotto dan Jolyon Palmer.



Via: Rio Haryanto Start ke-12 di Feature Race

Murray Tantang Federer di Final


London - Andy Murray sukses melangkah ke babak final Wimbledon 2012 setelah mengalahkan Jo-Wilfried Tsonga. Di babak final, Murray akan berhadapan dengan Roger Federer.

Dalam pertandingan yang selesai Sabtu (7/7/2012) dinihari WIB, Murray mengalahkan Tsonga dalam pertarungan empat set 6-3 6-4 3-6 7-5.

Keberhasilan Murray lolos ke partai puncak menjadikannya sebagai petenis Inggris Raya pertama yang masuk ke final Wimbledon sejak tahun 1938 setelah Bunny Austin. Sementara petenis Inggris terakhir yang memenangi Wimbledon adalah Fred Perry di tahun 1936.

"Sedikit lega, gembira, ini adalah pertandingan yang ketat. Kami berdua sama-sama punya peluang. Aku berhasil bertahan," tutur Murray seusai laga.

Di babak final, Murray akan menantang juara Wimbledon tujuh kali, Federer. Federer sudah memastikan tempat di babak final usai mengalahkan Novak Djokovic.

"Ini akan jadi salah satu pertandingan terbesar dalam hidupku. Pertandingan ini akan sangat sulit. Dia bermain luar biasa. Aku sangat bersemangat," tutupnya.


Via: Murray Tantang Federer di Final

Hamilton Catat Waktu Tercepat di Sesi Kedua


Silverstone - Lewis Hamilton jadi pebalap tercepat di sesi kedua. Catatan waktu yang diraih pebalap asal Inggris itu mengungguli Kamui Kobayashi dan Michael Schumacher yang ada di dua posisi di belakangnya.

Pada sesi yang berlangsung di Sirkuit Silverstone, Jumat (6/7/2012), Hamilton jadi yang tercepat usai menorehkan catatan waktu 1 menit dan 56,345 detik. Ia unggul 0,129 detik atas Kobayashi yang berada di belakangnya.

Sementara itu, Schumi menorehkan catatan waktu 1 menit dan 56,545 detik setelah melahap sembilan lap. Sedangkan Romain Grosjean, yang jadi pebalap tercepat di sesi pertama, berada di posisi 21 setelah hanya melahap satu lap.

Nico Rosberg dan Sergio Perez berada di posisi keempat dan kelima. Catatan waktu Rosberg tertinggal 0,222 detik di belakang Hamilton, sementara Perez terpaut 1,148 detik.

Sama seperti sesi pertama, sesi kedua juga berlangsung di tengah guyuran hujan dan trek basah.

Hasil Free Practice II GP Inggris

1. Lewis Hamilton (McLaren-Mercedes) 1:56.345
2. Kamui Kobayashi (Sauber-Ferrari) 1:56.474 + 0.129
3. Michael Schumacher (Mercedes) 1:56.545 + 0.200
4. Nico Rosberg (Mercedes) 1:56.567 + 0.222
5. Sergio Perez (Sauber-Ferrari) 1:57.493 + 1.148
6. Jenson Button (McLaren-Mercedes) 1:57.948 + 1.603
7. Heikki Kovalainen (Caterham-Renault) 1:58.580 + 2.235
8. Kimi Raikkonen (Lotus-Renault) 1:58.897 + 2.552
9. Nico Hulkenberg (Force India-Mercedes) 1:58.943 + 2.598
10. Fernando Alonso (Ferrari) 1:59.015 + 2.670
11. Paul di Resta (Force India-Mercedes) 1:59.429 + 3.084
12. Pastor Maldonado (Williams-Renault) 1:59.472 + 3.127
13. Sebastian Vettel (Red Bull-Renault) 1:59.476 + 3.131
14. Jean-Eric Vergne (Toro Rosso-Ferrari) 1:59.854 + 3.509
15. Felipe Massa (Ferrari) 2:00.565 + 4.220
16. Timo Glock (Marussia-Cosworth) 2:00.820 + 4.475
17. Bruno Senna (Williams-Renault) 2:01.099 + 4.754
18. Vitaly Petrov (Caterham-Renault) 2:01.348 + 5.003
19. Charles Pic (Marussia-Cosworth) 2:03.719 + 7.374
20. Narain Karthikeyan (HRT-Cosworth) 2:04.774 + 8.429
21. Romain Grosjean (Lotus-Renault)
22. Daniel Ricciardo (Toro Rosso-Ferrari)
23. Mark Webber (Red Bull-Renault)
24. Pedro de la Rosa (HRT-Cosworth)



Via: Hamilton Catat Waktu Tercepat di Sesi Kedua

Diwarnai Hujan, Grosjean Tercepat


Silverstone - Free practice pertama GP Inggris, Jumat (6/7/2012), diwarnai hujan lebat. Romain Grosjean akhirnya tampil sebagai pebalap tercepat dalam sesi pertama tersebut.

Sesi yang berlangsung di Sirkuit Silverstone tersebut diwarnai dengan hujan deras sejak awal. Beberapa pebalap pun memilih untuk menjajal beberapa lap saja.

Grosjean, yang menjajal 13 lap, menorehkan catatan waktu terbaik 1 menit dan 56,552 detik. Catatan waktunya lebih baik 0,275 detik atas Daniel Ricciardo yang berada di posisi kedua.

Sementara itu, pebalap dari tim McLaren, Lewis Hamilton, berada di posisi ketiga dengan catatan waktu 1 menit dan 57,174 detik. Ia tertinggal 0,622 detik di belakang catatan waktu Grosjean.

Sergio Perez dan Felipe Massa melengkapi posisi lima besar. Sementara rekan setim Hamilton, Jenson Button, berada di posisi ke-17.

Hasil Free Practice I GP Inggris

1. Romain Grosjean (France) Lotus - Renault 1:56.552
2. Daniel Ricciardo (Australia) Toro Rosso - Ferrari 1:56.827
3. Lewis Hamilton (Britain) McLaren 1:57.174
4. Sergio Perez (Mexico) Sauber - Ferrari 1:57.664
5. Felipe Massa (Brazil) Ferrari 1:58.119
6. Mark Webber (Australia) RedBull - Renault 1:58.463
7. Kamui Kobayashi (Japan) Sauber - Ferrari 1:58.483
8. Michael Schumacher (Germany) Mercedes 1:58.493
9. Nico Rosberg (Germany) Mercedes 1:58.942
10. Jean-Eric Vergne (France) Toro Rosso - Ferrari 1:59.076
11. Sebastian Vettel (Germany) RedBull - Renault 1:59.414
12. Vitaly Petrov (Russia) Caterham - Renault 1:59.614
13. Valtteri Bottas (Finland) Williams - Renault 1:59.733
14. Heikki Kovalainen (Finland) Caterham - Renault 1:59.787
15. Pastor Maldonado (Venezuela) Williams - Renault 2:00.125
16. Kimi Raikkonen (Finland) Lotus - Renault 2:00.253
17. Jenson Button (Britain) McLaren 2:01.834
18. Timo Glock (Germany) Marussia - Cosworth 2:01.835
19. Pedro de la Rosa (Spain) HRT - Cosworth 2:04.341
20. Dani Clos (Spain) HRT - Cosworth 2:05.022
21. Charles Pic (France) Marussia - Cosworth 2:11.760
22. Fernando Alonso (Spain) Ferrari
23. Paul Di Resta (Britain) Force India - Mercedes
24. Jules Bianchi (France) Force India - Mercedes



Via: Diwarnai Hujan, Grosjean Tercepat

Pedrosa Tercepat di Latihan Pertama


Hohenstein-Ernstthal - Sesi latihan bebas pertama MotoGP Jerman sudah selesai digelar. Pebalap Repsol Honda, Dani Pedrosa, jadi yang tercepat diikuti oleh rekan setimnya, Casey Stoner.

Dalam sesi di Sirkuit Sachsenring, Jumat (6/7/2012), Pedrosa mencatat waktu terbaik 1 menit 22,357 detik. Dia cuma unggul 0,087 detik atas Stoner.

Tempat ketiga jadi milik Jorge Lorenzo. Jagoan Yamaha ini membukukan waktu 1 menit 22,647 detik.

Duo Yamaha Tech 3, Andrea Dovizioso dan Cal Crutchlow, menyusul di belakang Lorenzo. Sementara itu, posisi keenam diduduki oleh Hector Barbera.

Posisi ketujuh sampai kesepuluh secara berturut-turut ditempati oleh Nicky Hayden, Alvaro Bautista, Stefan Bradl, dan Ben Spies. Valentino Rossi cuma ada di posisi ke-11 dengan waktu 1 menit 23,481 detik.

Hasil Free Practice I MotoGP Jerman:
No-Nama-Negara-Tim-Waktu

1. Dani Pedrosa ESP Repsol Honda (RC213V) 1m 22.357s
2. Casey Stoner AUS Repsol Honda (RC213V) 1m 22.444s
3. Jorge Lorenzo ESP Yamaha Factory Racing (YZR-M1) 1m 22.647s
4. Andrea Dovizioso ITA Monster Yamaha Tech 3 (YZR-M1) 1m 22.922s
5. Cal Crutchlow GBR Monster Yamaha Tech 3 (YZR-M1) 1m 23.081s
6. Hector Barbera ESP Pramac Racing (GP12) 1m 23.091s
7. Nicky Hayden USA Ducati Team (GP12) 1m 23.092s
8. Alvaro Bautista ESP San Carlo Honda Gresini (RC213V) 1m 23.203s
9. Stefan Bradl GER LCR Honda MotoGP (RC213V) 1m 23.306s
10. Ben Spies USA Yamaha Factory Racing (YZR-M1) 1m 23.353s
11. Valentino Rossi ITA Ducati Team (GP12) 1m 23.481s
12. Randy De Puniet FRA Power Electronics Aspar (ART CRT) 1m 24.210s
13. Colin Edwards USA NGM Forward Racing (Suter-BMW CRT) 1m 24.560s
14. Michele Pirro ITA San Carlo Honda Gresini (FTR-Honda CRT) 1m 24.659s
15. Yonny Hernandez COL Avintia Blusens (FTR-Kawasaki CRT) 1m 24.786s
16. Aleix Espargaro ESP Power Electronics Aspar (ART CRT) 1m 24.855s
17. Ivan Silva ESP Avintia Blusens (FTR-Kawasaki CRT) 1m 25.512s
18. Franco Battaini ITA Cardion AB Motoracing (GP12) 1m 25.646s
19. Mattia Pasini ITA Speed Master (ART CRT) 1m 25.839s
20. Danilo Petrucci ITA Came IodaRacing (Ioda-Aprilia CRT) 1m 25.958s
21. James Ellison GBR Paul Bird Motorsport
Via: Pedrosa Tercepat di Latihan Pertama

Soal Guardiola, Milan Mulai "Bergerilya"


MILAN, KOMPAS.com - Diam-diam beberapa perwakilan AC Milan menggelar negosiasi dengan eks Pelatih Barcelona Josep "Pep" Guardiola. Ada apa ini?

Seperti diberitakan koran Spanyol, AS, kedua belah pihak telah bertemu. Milan ingin memastikan kemungkinan kerja sama dengan Guardiola di masa mendatang.

Pep sendiri sedang "menyepi" setelah empat tahun menangani Barcelona dan mempersembahkan 14 trofi.

Dari spekulasi yang beredar, manajemen "I Rossoneri" sedang mempertimbangkan masa depan Massimiliano Allegri, meski ia baru saja meneken perpanjangan kontrak.

Jika benar Milan menginginkan Guardiola, mereka harus bertarung dengan Chelsea dan Bayern Muenchen yang dilaporkan Football Italia juga ngebet meminang servisnya.


Via: Soal Guardiola, Milan Mulai "Bergerilya"

Thursday, July 5, 2012

Chelsea Batal Bangun Stadion Baru


London - Rencana Chelsea membuat stadion baru urung terlaksana. The Blues kalah memberikan penawaran dalam sebuah lelang yang dilakukan terhadap lokasi yang akan dijadikan markas baru mereka.

Chelsea tadinya memproyeksikan membangun stadion baru di Battersea Power Station. Itu adalah sebuah stasiun pembangkit listirk bertenaga batu bara yang sudah lama tak berfungsi.

Memiliki luas 158 hektar dan berada di tepi Sungai Thames, Chelsea menganggap Battersea Power Station sebagai pilihan tepat sebagai pengganti Stamford Bridge, yang kapasitasnya dirasa sudah tak mencukupi. Rencananya, The Blues akan membangun stadion baru dengan kapasitas 60.000 tempat duduk disana.

Tetapi hal tersebut tak jadi kenyataan. Setelah melakukan negosiasi alot selama 28 hari, pihak Chelsea harus rela kalah bersaing dengan beberapa perusahaan asal Malaysia yang berhasil membeli Battersea Power Station dalam sebuah lelang dengan dana sebesar 400 juta Euro atau sekitar Rp 4,6 triliun.

Beberapa perusaahan Malaysia tersebut rencananya akan membangun sekitar 3.500 rumah dan perkantoran di Battersea Power Station.

"Chelsea Football Club mendapat informasi bahwa pihak Battersea Power Station telah melakukan perjanjian eksklusif dengan pihak lain."

"Kami kecewa tidak terpilih sebagai pemenang lelang untuk Battersea Power Station, karena kami yakin kami dapat membuat sebuah stadion megah yang dapat bermanfaat bagi masyarakat Wandsworth dan London pada umumnya," demikian pernyataan The Blues di situs resminya.



Via: Chelsea Batal Bangun Stadion Baru

Rodgers: Tak Pikirkan Liga Champions, Silakan Pergi


LIVERPOOL, KOMPAS.com - Pelatih Liverpool, Brendan Rodgers, memberi ultimatum keras kepada para pemainnya. Musim ini, mereka harus berjuang untuk lolos ke Liga Champions. Jika tak punya semangat atau keyakinan ke sana, dia mempersilakan pemain tersebut pergi.

Pada pertemuan resmi pertamanya dengan para pemain, Rodgers menekankan bahwa Liverpool harus berjuang keras musim ini. target utamanya lolos ke Liga Champions.

"Anda hanya bisa menjual mimpi ke depan. Banyak sekali nostalgia mengenai klub ini. Tapi, sangat penting ditekankan, kami harus menyadari bahwa ini tahun 2012 dan kami tak tampil di Liga Champions," jelas Rodgers kepada Sky Sports News.

"Para pemain top bermain di level tertingginya. Steven Gerrard ingin bermain di level itu (Liga Champions), demikian juga dengan Jamie Carragher. Mereka pemain yang sudah pernah memenangkan trofi itu. Pada tahun-tahun mendatang, kami akan langsung menyasarnya. Jika itu tak cukup buat pemain, maka ia boleh pergi. Sesederhana itu," tegas pelatih asal Irlandia Utara ini.

Rodgers sempat dipusingkan oleh isu bahwa striker Luis Suarez akan pergi. Paris Saint-Germain merupakan klub yang paling sering dihubungkan dengan Suarez. Namun, Rodgers menjamin bahwa striker asal Uruguay itu akan tetap bertahan.

"Fokus tetap ke masa depan. Apa yang saya yakini adalah, ia bisa membawa pengaruh ke dalam cara bermain kami. Ia fantastis dan sangat terbuka. Saya kira ia terkesan dengan bagaimana kami bermain di musim lalu," ujarnya.


Via: Rodgers: Tak Pikirkan Liga Champions, Silakan Pergi

McLaren Yakin Sukses di Silverstone


Milton Keynes - Seri kesembilan F1 musim ini akan dihelat di Sirkuit Silverstone, Inggris, akhir pekan ini. Kubu McLaren menyebut bahwa mereka punya kans cukup bagus di sirkuit itu.

Terakhir kali pebalap McLaren leluar sebagai juara adalah ketika balapan GP Kanada beberapa pekan silam. Ketika itu, Lewis Hamilton sukses keluar sebagai juara dengan mengungguli Romain Grosjean dan Sergio Perez.

Sedangkan balapan terakhir, pada GP Eropa di sirkuit jalanan Valencia, dimenangi oleh Fernando Alonso.

McLaren bertekad untuk memenangi balapan akhir pekan ini, Minggu (8/7/2012), di Silverstone. Namun, Direktur Sport McLaren, Sam Michael, menyebut bahwa usaha mereka tak akan mudah.

Ia menyebut bahwa Red Bull bakal tetap menjadi lawan sulit, meski McLaren dinilainya cocok dengan karakter sirkuit.

"Secara tradisi, kami memang tidak bagus di Valencia. Tapi, jika Anda melihat Silverstone akhir pekan ini, itu jelas lebih cocok dengan kekuatan mobil McLaren," ujar Michael di Autosport.

"Biar bagaimanapun, mereka
Via: McLaren Yakin Sukses di Silverstone

Tanpa Kontrak Baru, Arsenal Pertahankan Van Persie


LONDON, KOMPAS.com - Arsenal menyatakan menghormati keputusan penyerang Robin van Persie tidak menandatangani kontrak baru, tetapi meminta Van Persie untuk memberikan yang terbaik hingga kontraknya habis pada 30 Juni 2013.

"Kami harus menghormati keputusan Robin tidak memperpanjang kontrak. Robin masih punya kontrak untuk satu musim lagi dan kami yakin ia akan membuktikan komitmennya kepada klub ini," demikian pernyataan Arsenal.

Van Persie menyatakan tak akan memperpanjang kontrak melalui situs pribadinya, Rabu (4/7/2012). Menurutnya, keputusan itu diambil karena ia berbeda pandangan dengan Arsenal soal bagaimana seharusnya Arsenal dikelola.


Via: Tanpa Kontrak Baru, Arsenal Pertahankan Van Persie

Wednesday, July 4, 2012

Di Matteo Tepis Bayang-bayang Guardiola


KOMPAS.com - Manajer baru Chelsea, Roberto Di Matteo, menegaskan tidak khawatir dengan bayang-bayang Pep Guardiola. Bulan lalu, manajer asal Italia, itu mendapat kontrak dua tahun setelah membawa Chelsea meraih Piala Champions pertama sebagai manajer sementara.

Namun beredar spekulasi bahwa mantan manajer Barcelona, Pep Guardiola, didekati untuk menjadi manajer klub London barat itu.

"Kami memiliki tim yang berpengalaman dengan beberapa pemain segar di dalamnya dan saya amat yakin dengan musim mendatang. Prioritas utamanya adalah tantangan," tuturnya dalam konferensi pers pramusim pertandingan, Rabu (4/7/2012), di lapangan latihan Chelsea di Cobham, London barat.

"Saya hidup dengan spekulasi sejak hari pertama jadi saya tidak merasa ada bayangan di belakang saya atau di atas saya. Saya berada di sepakbola sepanjang hidup dan jelas tahu bahwa manajer dinilai berdasarkan hasil dan itu tidak berbeda dengan saya dan orang lainnya," tegasnya.

Hampir sebulan

Sebelumnya, Di Matteo merupakan asisten Andre Villas-Boas yang dipecat Chelsea pada bulan Maret. Dia menegaskan tidak pernah khawatir dengan penundaan atas penunjukan sebagai manajer tetap Chelsea.

Mantan manajer West Brom dan MK Dons ini baru mendapat jabatan tetap hampir sebulan setelah mengantar Chelsea ke Liga Champions dengan mengalahkan Bayern Muenchen lewat adu penalti.

"Tidak ada batas waktu dalam hal itu (penunjukan). Kami selalu menjalin kontak dan ada masa liburan juga masa jeda yang dibutuhkan jadi bukan pertanyaan bahwa tidak berbicara," jawabnya menanggapi wartawan.

Dia mengatakan bergabungnya dua pemain baru Chelsea, Eden Hazard dan Marko Marin, mungkin masih akan ditambah sebelum masa transfer saat ini berakhir.

"Ya kita tunggu, saya cukup gembira dengan tim namun kita lihat pasar transfer dan jika ada peluang yang baik untuk meningkatkan kualitas tim dan kami mampu, maka kami akan bergerak untuk itu."

Sementara itu mantan manajer Chelsea, Villas-Boas dipastikan pindah ke klub London lain, Tottenham, menggantikan Harry Redknapp, untuk kontrak selama tiga tahun.


Via: Di Matteo Tepis Bayang-bayang Guardiola

Catenaccio Telah Mati


SELAMA perhelatan Piala Eropa 2012, dan juga kompetisi sepak bola besar lainnya, selalu saja Catenaccio disebut-sebut. Setiap ada tim yang bermain dengan fokus bertahan dan mengandalkan serangan balik, selalu disebut sepak bola Catenaccio.

Pada Piala Eropa 2012 lalu, Italia sebagai negara yang identik dengan Catenaccio, justru disebut mulai meninggalkan sepak bola bertahan itu. Bahkan, Inggris yang kemudian dituduh mengadopsi Catenaccio.

Padahal, Catenaccio murni sebenarnya sudah lama mati. Bahkan, tim-tim Italia yang dianggap gemar Catenaccio sudah lama tak menggunakannya.

Catenaccio sebenarnya bukan dari Italia. Ide awalnya justru datang dari pelatih Austria, Karl Rappan. Dia memasang satu bek di belakang lini pertahanan, tepatnya di belakang dua bek tengah dan di depan kiper. Tugasnya menjamin keamanan. Jika lini belakang gagal menahan lawan, maka dia bisa menjadi penyapu terakhir sebelum kiper. Bek tambahan ini yang kemudian disebut sweeper atau penyapu. Rappan menyebut sistem ini dengan nama Verrou atau gerendel.

Lalu, gaya sepak bola ini kemudian populer di Italia, setelah pelatih Nereo Rocco mengadopsinya. Dia memodifikasi sweeper dengan libero. Bedanya, jika sweeper khusus menunggu lawan lepas atau menjadi defender terakhir. Libero juga demikian, tapi dia diberi kebebasan bergerak. Dengan tugas utama membantu pertahanan, tapi dia juga diberi tugas menjadi playmaker kedua.

Sistem ini kemudian diperhalus oleh pelatih asal Argentina, Helenio Herrera saat menangani Inter Milan pada era 1960-an. Rocco sukses bersama Milan degan juara Piala Champions (sekarang Liga Champions) musim 1962-63. Sedangkan Herrera sukses bersama Inter dengan menjuarai Piala Champions musim 1963-64 dan 1964-65.

Salah satu kunci dan ciri khas Catenaccio adalah penggunaan man marking. Pemain lawan akan ditempel ketat dan sedekat mungkin. Tugas penempelan pemain lawan ini biasanya dilakukan bek tengah, bek sayap, dan gelandang bertahan.

Berbagai variasi Catenaccio memang muncul. Tapi, filosofinya, permainan defensif ini untuk mempertahankan keunggulan atau menghindari kemasukan gol. Juventus dengan bintangnya John Charles pernah memakai Catenaccio juga. Setelah menjadi striker utama, tiba-tiba Charles turun menjadi bek tengah.

Lalu, memasuki era 1970-an, muncul Ajax Amsterdam yang begitu superior dengan permainan menyerangnya. Di bawah pelatih Rinus Michels, Ajax juara Piala Champions 1970-71, mengalahkan
Panathinaikos 2-0. Saat itu, Ajax mengusung sepak bola total (total football) yang antitesa terhadap permainan bertahan. Ajax bermain sangat menyerang dan bahkan serangan tak hanya diandalkan kepada lini depan, tapi juga bisa lini tengah, bahkan defender. Sehingga, sepak bola man marking gaya Catenaccio akan kesulitan membuat skala prioritas siapa saja yang harus ditempel ketat, kerena semua pemain bisa menyerang dalam total football.

Setahun kemudian, musim 1971-72, Ajax tak hanya mempertahankan Piala Champions. Tapi, mereka juga menaklukkan Catenaccio. Ajax yang bermain menyerang, menghajar Inter Milan 2-0 di final. Dua gol dicetak Johan Cruyff yang menjadi master permainan menyerang Ajax. Semusim kemudian, giliran Juventus yang dikalahkan Ajax di final Piala Champions. Di babak sebelumnya, AC Milan yang bermain bertahan dibantai Ajax 6-0.

Sepak bola menyerang total telah lahir dan juga mengandalkan zonal marking. Sejak saat itu, Catenaccio murni yang bertahan dan mengandalkan man marking dianggap sekarat, kemudian mati perlahan. Kalaupun ada tim yang bermain bertahan, bukan berarti menerapkan Catenaccio.

Catenaccio murni sudah kehilangan konteksnya di sepak bola modern. Apalagi setelah peraturan offside muncul dan lebih longgar bagi tim penyernang, maka Catenaccio murni sudah tak cocok lagi, bahkan terasa riskan.

Memang, permainan bertahan tak mati. Bedanya, pemain gerendel (sweeper atau libero) tak lagi digunakan lagi, karena terbukti ketinggalan zaman. Lalu, muncullah Zona Mista. Sistem ini menggabungkan zonal marking dengan Catenaccio yang mengandalkan man marking.

Di sistem Zona Mista, taktik bertahan adalah zonal marking. Namun, libero tetap dipertahankan untuk menempel (man marking) pemain paling berbahaya. Tim-tim Italia kemudian banyak yang menggunakan sistem ini dan mereka sukses di tingkat klub maupun timnas (juara Piala Dunia 1982). Enzo Bearzot merupakan tokoh sistem ini. Dan, sistem ini kemudian juga dikenal dengan Italian Defense atau Pertahanan Gaya Italia.

Lalu, Arrigo Sacchi menjadi pelatih AC Milan (1987-1991). Dia memperkenalkan sepak bola indah dan menyerang dengan mengandalkan trio Belanda (Ruud Gullit, Frank Rijkaard, dan Marco van Basten). Perlahan-lahan, tim sepak bola Italia meninggalkan Catenaccio secara total.

Meski begitu, kata Catenaccio masih sering dipakai dalam dunia sepak bola. Setiap tim yang bertahan dan mengandalkan serangan balik, selalu disebut Catenaccio. Padahal, hampir sudah tak ada tim yang menggunakan sweeper atau bahkan libero. Kalaupun ada, bukan berarti sistem permainannya Catenaccio.

Tim yang kalah kualitas, biasanya memang akan menerapkan permainan bertahan dan menerapkan serangan balik. Itu sudah wajar. Tapi, kini masih sering terdengar latah soal Catenaccio. Setiap tim yang bermain bertahan, selalu dinilai menerapkan Catenaccio. Padahal, bertahan tidak harus Catenaccio. Sebab, bertahan itu adalah itikad, rencana, dan strategi, bukan sistem. Dengan sistem apa pun, tim bisa bermain bertahan jika memang niatnya bertahan.

Memang, roh Catenaccio terkadang merasuki tim-tim yang bermain bertahan. Seperti kala Jose Mourinho menyuruh Pepe menempel ketat Lionel Messi kala Real Madrid melawan Barcelona. Namun, Madrid sebenarnya tak sedang menerapkan Catenaccio. Sebab, Catenaccio murni sebenarnya sudah mati.


Via: Catenaccio Telah Mati

Julio Cesar Ogah "Berkhianat"


MILAN, KOMPAS.com - Kiper Inter Milan, Julio Cesar, menolak segala kemungkinan dirinya menyebrang ke rival sekota "La Beneamata", AC Milan. Kiper asal Brasil itu menyatakan siap bersaing dengan calon kiper baru Inter, Samir Handanovic.

Inter dikabarkan tinggal selangkah lagi mendapatkan tanda tangan Handanovic. Bila kiper Slovenia itu tiba, Cesar akan mendapatkan saingan kuat mengisi posisi di bawah mistar Inter.

Rumor yang berkembang justru memberitakan Cesar akan "mengalah". Milan yang membutuhkan kiper andal, menaruh minat kepada Cesar. Tetapi, mantan kiper Flamengo tersebut dengan tegas menolak bermain untuk Milan.

"Handanovic merupakan kiper yang bagus. Ini bagus buat persaingan kami. Inter juga akan memiliki kiper-kiper berkualitas," jawab Cesar tenang kepada Sky Sport 24.

"Aku masih memiliki kontrak sampai 2014 dan merupakan pemain Inter. Aku rasa akan tetap bertahan dan berjuang untuk posisiku. Inter memiliki skuad yang hebat. Pelatih akan menentukan siapa yang bermain. Kami harus menghargai itu," lanjutnya.

"Rumor (ke Milan) itu tidak benar. Semua orang berbicara mengenai masa depanku, tapi tidak ada yang nyata. Secara resmi, tidak ada kedekatan dengan Milan," ungkapnya.


Via: Julio Cesar Ogah "Berkhianat"

Empat Pemain Perancis akan Diinterogasi


PARIS, KOMPAS.com - Federasi Sepak Bola Perancis (FFF) akan memanggil empat pemain timnas Perancis, terkait sikap mereka di Piala Eropa 2012. Keempat pemain itu adalah Samir Nasri, Jeremy Menez, Yann MVila, dan Hatem Ben Arfa.

"Kami akan memanggil mereka pada 27 Juli. Para pemain ini dianggap telah mencemari nilai-nilai tim Perancis, seragam, dan simbol tim," demikian pernyataan sebuah sumber berkompeten kepada kantor berita AFP.

Keempat pemain ini memang dikabarkan membuat masalah selama Piala Eropa 2012. Percekcokan kembali terjadi di tim Perancis dan itu membuat kekompakan tim menjadi terpengaruh.

"Ada keluhan dan komisi (disiplin) akan memeriksanya," tambahnya.

Sasngat mungkin keempat pemain ini mendapat sanksi. Samir Nasri kemungkinan mendapat sanksi paling besar. Gelandang Manchester City ini tak hanya cekcok dengan rekannya, tapi juga membentak wartawan setelah Perancis dikalahkan Spanyol di perempat final.

Sedangkan ben Arfa cekcok dengan Pelatih Laurent Blanc yang kemudian mengundurkan diri setelah Piala Eropa. Sedangkan Menez menghujat wasit dan melakukan gerakan permusuhan dengan rekannya yang juga kiper (kapten) Perancis, Hugo Lloris. Pada pertandingan lawan Spanyol yang berakhir dengan kekalahan Perancis 0-2, Menez tampak marah kelada Lloris dan memintanya tutup mulut.

Kasus M'Vila beda lagi. Dia dianggap tak berkelakuan baik saat diganti Olivier Giroud. Dia menolak bersalaman dengan Pelatih Laurent Blanc.

Kelakuan empat pemain itu dianggap sangat mengganggu dan tak pantas. Sehingga, FFF merasa perlu menjatuhkan sanksi kepada mereka agar tak terulang lagi. Kekompakan tim menjadi masalah besar di tubuh Perancis dalam dua tahun terakhir. Sebelumnya, di Piala Dunia 2010, timnas Perancis juga bermasalah, bahkan para pemain sempat mogok karena Pelatih Raymond Domenech memulangkan Nicolas Anelka.


Via: Empat Pemain Perancis akan Diinterogasi

Reus Kalahkan Ribery dan Huntelaar


KOMPAS.com - Gelandang serang Jerman, Marco Reus, terpilih sebagai Pemain Terbaik Bundesliga musim 2011-12 oleh Asosiasi Pemain Jerman. Reus tampil apik sepanjang musim lalu dengan torehan 18 gol bersama Borussia Moenchengladbach.

Pemain berusia 23 tahun itu mendapatkan poling paling banyak dengan raihan 30 persen. Reus unggul jauh dari gelandang serang Bayern Muenchen, Franck Ribery (16,3 persen), dan top skorer Bundesliga musim lalu yang bermain di FC Schalke, Klaas-Jan Huntelaar (12,5 persen).

Untuk kategori pemain muda, gelar tersebut direbut bek Bayern asal Austria, David Alaba, dengan 27,4 persen. Dua bintang muda Gladbach, Patrick Herrmann dan Marc-Andre ter Stegen harus puas berada di urutan kedua dan ketiga dengan persentase masing-masing 16,6 persen dan 12,5 persen.

Pelatih Gladbach, Lucien Favre, juga kebagian penghargaan. Favre yang baru saja memperpanjang kontrak tiga tahun bersama Gladbach terpilih sebagai Pelatih Terbaik Bundesliga musim 2011-12, mengalahkan Juergen Klopp dari Borussia Dortmund.

Selain ketiga kategori tersebut, dipilih juga sebelas pemain terbaik untuk mengisi skuad impian 2011-12. Berikut pemain-pemain tersebut: Marc-Andre ter Stegen (Gladbach), Philipp Lahm (Bayern), Mats Hummels (Dortmund), Dante (Gladbach), Lukasz Piszczek (Dortmund), Franck Ribery (Bayern), David Alaba (Bayern), Shinji Kagawa (Dortmund), Marco Reus (Gladbach), Klaas-Jan Huntelaar (Schalke), Mario Gomez (Bayern).


Via: Reus Kalahkan Ribery dan Huntelaar

Alba Senang Berada di Klub Terbaik Dunia


BARCELONA, KOMPAS.com - Barcelona telah resmi meminang bek kiri Valencia, Jordi Alba. Bagi sang pemain, keputusannya pindah ke Barcelona dinilai tepat. Alba senang berada di skuad yang dianggapnya terbaik di dunia. Apalagi, dia sebelumnya memang binaan Barcelona di akademi La Masia. Baginya, ia seperti pulang kembali.

Berikut wawancara singkat Alba dengan fcbarcelona.com, setelah ia resmi menjadi pemain Barcelona.

Sikapmu kepada para penggemar yang telah menunggu untuk melihatmu sangat fantastis. Bisa jelaskan alasannya?

"Ya, itu hal yang indah bagi publik untuk mencintai dan aku sangat senang bahwa telah menandatangani kontrak dengan klub besar seperti ini. Para penggemar senang kepadaku dan aku senang kepada mereka."

Kehidupanmu telah berubah selama satu bulan. Bersama Spanyol memenangi Piala Eropa 2012, dan selanjutnya bergabung ke Barcelona. Bagaimana perasaanmu?

"Aku sangat senang. Ini adalah satu bulan luar biasa bagiku dan sekarang aku harus mengambil keuntungan dari kesempatan yang telah diberikan Barcelona. Aku pulang ke rumah bersama keluargaku. Itu sebabnya aku sangat puas."

Bek kiri asli Catalan terakhir di Barcelona adalah Sergi Barjuan. Apa artinya bagimu dan apa motivasimu memulai lembaran baru dengan Barcelona?

"Aku senang akan bermain di klub terbaik di dunia, dengan pemain terbaik, dan fans terbaik. Ini adalah tantangan besar bagiku. Tapi, aku akan mencoba untuk melakukan yang terbaik. Ini kesempatan besar. Aku harus meningkatkan permainan dan ini adalah klub yang bagus untuk melakukannya."


Ketika meninggalkan Barcelona apakah kamu pernah membayangkan akan kembali? Apakah itu tujuanmu atau apa keinginan untuk kembali tumbuh selama kariermu?

"Ketika aku pergi, saat itu masih berusia 15 tahun. Itu keputusanku sendiri. Beruntung, sekarang Barcelona membeliku. Barcelona telah memberikanku kesempatan dan aku sangat senang."


Kami melihat seberapa baik kamu bermain bersama Xavi Hernandez, Andres Iniesta, Cesc Fabregas, dan Pedro Rodriguez di Piala Eropa 2012. Bagaimana hal ini akan membantu adaptasimu ke dalam tim Barca?

"Selain bersama di tim nasional, aku sudah tahu banyak tentang mereka. Mereka bermain denganku ketika masih di sini. Aku yakin akan beradaptasi dengan cepat."

Apakah kamu memiliki kesempatan untuk berbicara dengan Tito Vilanova?

"Ya, kami berbicara setelah Piala Eropa 2012 dan dia mengucapkan selamat kepadaku. Aku sangat bersemangat untuk mulai bermain bersama Barcelona.


Via: Alba Senang Berada di Klub Terbaik Dunia

Jadwal Pertandingan Kualifikasi Piala Asia U-22


PEKANBARU, KOMPAS.com - Berikut ini adalah jadwal pertandingan Grup E kualifikasi Piala Asia U-22 2013, 5-15 Juli 2012, seperti dilansir AFC.

Matchday 1 - 5 Juli 2012
1. Singapura VS Timor Leste - Stadion Utama Riau - 16.00
2. Jepang VS Macau - Stadion Kaharudin Nasution - 16.00
3. Indonesia VS Australia - Stadion Utama Riau - 19.30

Matchday 2 - 7 Juli 2012
1. Australia VS Macau - Stadion Kaharudin Nasution - 16.00
2. Jepang VS Singapura - Stadion Utama Riau - 16.00
3. Indonesia VS Timor Leste - Stadion Utama Riau - 19.30

Matchday 3 - 10 Juli 2012
1. Timor Leste VS Jepang - Stadion Utama Riau - 16.00
2. Australia VS Singapura - Stadion Kaharudin Nasution - 16.00
3. Macau VS Indonesia - Stadion Utama Riau - 19.30

Matchday 4 - 12 Juli 2012
1. Singapura VS Macau - Stadion Kaharudin Nasution - 16.00
2. Timor Leste VS Australia - Stadion Utama Riau - 16.00
3. Jepang VS Indonesia - Stadion Utama Riau - 19.30

Matchday 5 - 15 Juli 2012
1. Macau VS Timor Leste - Stadion Utama Riau - 16.00
2. Australia VS Jepang - Stadion Kaharudin Nasution - 16.00
3. Indonesia VS Singapura - Stadion Utama Riau - 19.30


Via: Jadwal Pertandingan Kualifikasi Piala Asia U-22

Langkah Heinze Tuju Renato Dall'Ara


BOLOGNA, KOMPAS.com - Gabriel Heinze segera menuju Renato Dall'Ara, markas Bologna. Kenapa AS Roma melepasnya?

Menurut sumber Football Italia, Heinze bukan jadi bagian vital rencana pelatih baru Roma, Zdenek Zeman.

Eks bek Manchester United itu tak perlu buang banyak waktu untuk cabut dari Olimpico. Rabu (4/7/2012) waktu Italia, Heinze diperkirakan segera meneken kontrak berdurasi dua setengah tahun di depan para petinggi "I Rossoblu".

Sementara itu, Roma diberitakan telah mendapatkan striker Rumania berusia 21 tahun, Adrian Stoian. "I Giallorossi" memastikan kepemilikan penuh atas Stoian dengan membeli hak yang dimiliki Bari terhadap pemain tersebut.

Sebagai bagian dari kesepakatan itu, Roma memberikan kiper U-21 Rumania, Alexandru Pena, kepada Bari.


Via: Langkah Heinze Tuju Renato Dall'Ara

Tuesday, July 3, 2012

Pedrosa Bidik Hat-trick Juara di Sachsenring


Sachsenring - Dani Pedrosa selalu kalah bersaing dengan Casey Stoner dan Jorge Lorenzo di sepanjang musim 2012. Di MotoGP Jerman akhir pekan ini, dia berharap bisa menang untuk menggenapi hat-trick podium teratas di Sachsenring.

Penampilan Pedrosa di musim 2012 ini sesungguhnya sangat stabil dan memuaskan tim Honda. Meski belum pernah memenangi balapan, dia berhasil enam kali naik podium dari tujuh balapan yang sudah digelar.

Jika ada peluang buat Pedrosa mengalahkan Stoner dan Lorenzo, maka kans tersebut terbuka sangat lebar di MotoGP Jerman. Di sana, pembalap asal Spanyol itu jadi juara di dua musim terakhir.

"Sachsenring menjadi lintasan di mana kami meraih sukses di masa lalu. Kami punya hasil yang sangat baik di sini dan ini adalah sirkuit di mana saya selalu menikmati balapannya," sahut Pedrosa seperti diberitakan Crash.

Dengan Lorenzo akhir pekan lalu gagal dapat poin, selisih Pedrosa dengan dua pembalap di posisi teratas kini hanya berjarak 19 poin. Itu artinya dia bisa saja menggeser kedua seterunya itu andai dapat posisi teratas.

"Setiap balapan punya nilai penting dan kami harus bekerja keras sambil menunggu waktu kami tiba. Kami menjalani akhir pekan yang bagus di Assen dan kami harus mengulanginya di Jerman; semoga kami bisa meraih kemenangan pertama di 2012, hal mana sangat kami inginkan saat ini," lugas Pedrosa.



Via: Pedrosa Bidik Hat-trick Juara di Sachsenring

Ukraina Tunggu Permintaan Maaf BBC


KIEV, KOMPAS.com - Pemerintah Ukraina menunggu permintaan maaf dari British Broadcasting Corporation (BBC) atas laporan sebelum Piala Eropa 2012 bergulir. Saat itu, BBC mengklaim bila kasus rasialisme bakal meluas di Ukraina.

Mendengar hal tersebut, Menteri Luar Negeri Ukraina, Oleg Voloshin, memberikan tanggapan. "Saya tidak tahu kapan kami akan mendapatkan permintaan maaf dari wartawan BBC. Tapi, kami akan menuntut tanggung jawab mereka," kata Voloshin.

Kejadian ini bermula ketika ada sebuah berita BBC dengan judul "Stadiums of Hate". Berita tersebut menggambarkan mengenai kasus rasialisme serta kekerasan di stadion-stadion Polandia dan Ukraina.

Tetapi, pada kenyataannya, Piala Eropa 2012 berlangsung cukup aman. Hanya beberapa kasus saja terjadi berkaitan dengan rasialisme dalam sebuah pertandingan.

"Wartawan BBC yang bersangkutan akan dipanggil untuk berunding di Brussels pada awal Juli. Mereka akan menjelaskan atau meminta maaf untuk pemberitaan itu di hadapan wartawan lain yang melakukan perjalanan ke Piala Eropa 2012 lalu," sambungnya.

"Kita tidak mengatakan bahwa tak ada orang yang melakukan dugaan rasialisme di Ukraina. Kami mengatakan bahwa besaran masalah yang ditunjukkan tidak sesuai dengan fakta yang terjadi. Itu sebabnya ada inisiatif untuk mengundang mereka untuk berunding," lanjutnya.

Voloshin juga menambahkan, ia berharap wartawan BBC akan menyampaikan informasi yang akurat mengenai Ukraina pada masa depan berkaitan pekerjaan mereka. Secara umum Ukraina menerima para wartawan dengan baik selama perhelatan Piala Eropa 2012.


Via: Ukraina Tunggu Permintaan Maaf BBC

Sagan Menang Lagi, Cancellara Masih Teratas


Jakarta - Peter Sagan meraih kemenangan keduanya saat Tour de France 2012 masuk etape ketiga. Namun catatan waktu yang dia buat belum cukup untuk menggusur Fabian Cancellara sebagai pemilik jaket kuning.

Sagan sebelumnya juga menjadi yang pertama menyentuh garis finis saat digelar etape pertama. Sukses tersebut dia lanjutkan di etape ketiga yang digelar Selasa (3/7/2012) waktu setempat.

Menempuh rute dari Orchies hingga Boulogne-sur-Mer, sekitar sejauh 197 km, Sagan kembali mengalahkan pesaing-pesaingnya setelah mencatat waktu empat jam, 42 menit dan 58 detik. Dia mengungguli Edvald Boasson Hagen di posisi kedua dan Peter Velits di urutan tiga.

Pada stage ini, Fabian Cancellara berhasil menuntaskan balapan di tangga keempat. Hasil tersebut membuat dia masih memuncaki klasemen umum dengan total waktu yang dibuat adalah 14 jam, 45 menit dan 30 detik.

Posisi dua di klasemen umum menjadi milik Bradley Wiggins (Inggris/Team Sky) dengan total waktu lebih lambat tujuh detik dibanding Cancellara. Sementara Sagan masih tercecer di urutan 15 dan terpaut 23 detik.

Hasil Stage III Tour de France

1. Peter Sagan (Slovakia / Liquigas)
2. Edvald Boasson Hagen (Norway / Team Sky)
3. Peter Velits (Slovakia / Omega Pharma - Quick-Step)
4. Fabian Cancellara (Switzerland / RadioShack)
5. Michael Albasini (Switzerland / Orica)
6. Cadel Evans (Australia / BMC Racing)
7. Nicolas Roche (Ireland / AG2R)
8. Samuel Sanchez (Spain / Euskaltel)
9. Bauke Mollema (Netherlands / Rabobank)
10. Vincenzo Nibali (Italy / Liquigas)

Klasemen Umum Tour de France (Usai stage III)

1. Fabian Cancellara (Switzerland / RadioShack) 14:45:30"
2. Bradley Wiggins (Britain / Team Sky) +7"
3. Sylvain Chavanel (France / Omega Pharma - Quick-Step)
4. Tejay Van Garderen (U.S. / BMC Racing) +10"
5. Edvald Boasson Hagen (Norway / Team Sky) +11"
6. Denis Menchov (Russia / Katusha) +13"
7. Cadel Evans (Australia / BMC Racing) +17"
8. Vincenzo Nibali (Italy / Liquigas) +18"
9. Ryder Hesjedal (Canada / Garmin)
10. Andreas Kloeden (Germany / RadioShack) +19"


Via: Sagan Menang Lagi, Cancellara Masih Teratas

Fabregas: Brasil? Lihat Nanti


MADRID, KOMPAS.com - Spanyol menjadi tim pertama yang menjuarai tiga ajang besar secara beruntun, yaitu Piala Eropa 2008, Piala Dunia 2010, dan Piala Eropa 2012.

Menurut gelandang Cesc Fabregas, Spanyol berpotensi mempertahankan dominasi mereka untuk jangka panjang, karena banyak pemain yang tampil di Piala Eropa 2012 berusia 23-25 tahun.

"Sebagian besar dari kami berusia 23-25 tahun. Bisa tampil di level tinggi dalam usia itu adalah pengalaman berharga," ujar Fabregas.

"Kami beruntung mendapatkan pengalaman bagus ketika berusia 21 tahun. Semoga itu dan sukses yang telah kami raih akan menjadikan kami lebih baik ketika berusia 27 dan 29 tahun."

"Dari segi usia, kami bisa terus berada di level ini untuk waktu yang lama, tetapi pada saat yang sama, kita akan lihat dalam kondisi apa kami tiba di Brasil," tuturnya.


Via: Fabregas: Brasil? Lihat Nanti

Ferguson Pertimbangkan Beli 1-2 Pemain Lagi


MANCHESTER, KOMPAS.com - Pelatih Manchester United (MU), Alex Ferguson, mengaku mempertimbangkan membeli 1-2 pemain di bursa transfer musim panas ini. Namun, ia merahasiakan detail rencana transfer itu.

Sejauh ini, MU telah mendatangkan Shinji Kagawa dari Borussia Dortmund dan Nick Powell dari Crewe Alexandra. Menurut pemberitaan di Inggris, MU tengah mempertimbangkan membeli Leighton Baines (Everton) dan Joao Moutinho (FC Porto).

"Ya, selalu ada kemungkinan. Kami tengah berusaha menyelesaikan satu atau dua (urusan transfer), tetapi sejujurnya, tak ada yang bisa saya katakan kepada Anda (berkaitan dengan itu)," ujar Ferguson.

"Kami selalu berusaha menyelesaikan tugas kami di akhir musim. Kami cukup bijaksana memanfaatkan waktu ketika menegosiasikan transfer Shinji Kagawa dan kami mencapai kesepakatan transfer Nick Powell sebelum play-off, yang bagi kami adalah pergerakan bagus, karena anak itu tampil luar biasa pada laga final (League 2) di Wembley."

"Ketika Anda tak bisa menyelesaikan transfer dengan cepat dan Anda bernegosiasi dengan klub lain dalam jangka waktu panjang, Anda tak bisa berharap bisa menyelesaikan itu dengan mudah," tuturnya.


Via: Ferguson Pertimbangkan Beli 1-2 Pemain Lagi

Lorenzo: Perburuan Gelar Dimulai Lagi di Sachsenring


Berlin - Perolehan angka Jorge Lorenzo di klasemen pebalap MotoGP kini disamai oleh Casey Stoner. Lorenzo menegaskan bahwa perburuan gelar akan kembali dimulai di MotoGP Jerman.

Di MotoGP Belanda, akhir pekan lalu, Lorenzo gagal finis. Laju pebalap Yamaha itu harus terhenti beberapa saat setelah start. Dia tertabrak oleh Alvaro Bautista yang terjatuh di tikungan pertama, hingga akhirnya tak bisa melanjutkan balapan.

Gara-gara insiden itu, plus kemenangan Stoner dalam balapan tersebut, Lorenzo kini harus berbagi tempat dengan rivalnya itu di puncak klasemen sementara pebalap. Mereka sama-sama mengoleksi 140 poin dari tujuh seri.

"Assen adalah sebuah bencana buat kami. Kami bekerja keras untuk bisa unggul di klasemen, yang sialnya hilang di tikungan pertama," jelas Lorenzo seperti dilansir oleh Autosport.

Meski mengaku tengah mengalami cedera engkel akibat kecelakaan di Assen, Lorenzo optimistis mendapatkan hasil yang baik dalam balapan di Sachsenring, akhir pekan ini.

"Saat ini kami memulai lagi dengan poin yang sama seperti Casey. Saya belum pernah memenangi balapan di Sachsenring namun kami memiliki pertarungan yang bagus di sana dan selalu finis di podium," tambah juara dunia 2010 itu.

"Itu adalah tujuan kami akhir pekan ini dan kalau mungkin bertarung untuk kemenangan. Engkel saya cukup sakit tapi untungnya tidak patah," tukasnya.


Via: Lorenzo: Perburuan Gelar Dimulai Lagi di Sachsenring

Ganso Tolak Perpanjangan Kontrak


SAO PAOLO, KOMPAS.com - Gelandang Paolo Henrique Ganso menolak tawaran perpanjangan kontrak dari Santos FC. Menurut Ganso, tawaran itu tidak sesuai harapannya.

"Tawaran itu tidak sesuai harapanku. Kukira mereka akan datang dan memberikan tawaran yang lebih baik daripada itu," ujar Ganso.

"Terlepas dari soal kontrak baru, saat ini aku hanya ingin fokus bermain dan membiarkan semuanya terjadi secara alami. Hanya Tuhan yang tahu apa yang akan terjadi. Kuharap aku bisa tetap bermain dengan tenang," tutup Ganso.

Ganso masih terikat kontrak hingga 2015. Namun, menurut Soccernet, ia mempertimbangkan pindah ke klub Eropa, pada bursa transfer musim panas ini. Real Madrid, Chelsea, dan Manchester United disebut sebagai calon klub baru Ganso.


Via: Ganso Tolak Perpanjangan Kontrak

September, Vitali Klitschko Naik Ring Lagi


Kiev - Vitali Klitschko akan kembali bertanding pada bulan September mendatang. Juara dunia tinju kelas berat versi WBC itu akan ditantang oleh petinju Jerman, Manuel Charr.

Duel Klitschko versus Charr akan dihelat di Olympic Indoor Arena, Moskow, 8 September mendatang. Ini adalah pertarungan kesembilan Klitschko mempertahankan gelarnya sejak merebutnya lagi dari tangan Samuel Peter pada Oktober 2008.

"Charr masih muda, lapar, dan tak terkalahkan," ucap Klitschko di AFP.

"Dia tak takut dengan siapa pun, selalu bergerak maju. Saya tahu bahwa dia akan sangat termotivasi melawan saya dan itulah kenapa saya pastinya tak akan membuat kesalahan dengan meremehkannya," tambah petinju Ukraina yang memegang rekor menang-kalah 44-2
Via: September, Vitali Klitschko Naik Ring Lagi

Monday, July 2, 2012

Presiden Fenerbahce Dihukum Enam Tahun Penjara


KOMPAS.com - Presiden klub asal Turki Fenerbahce, Aziz Yildirim, dijatuhi hukuman penjara enam tahun dan tiga bulan dalam kasus pengaturan hasil pertandingan, bersama pengurus beberapa klub lain.

Vonis ini dikeluarkan pengadilan di Turki, hari Senin (2/7/2012), setahun setelah polisi menahan tak kurang dari 93 orang dalam kasus pengaturan skor pertandingan sepak bola di negara tersebut.

Hakim memutuskan Yildirim, satu di antara empat tersangka yang masih mendekam di penjara, terbukti bersalah mengatur hasil enam pertandingan dan menawarkan uang ke pemain dan pengurus klub.

Dakwaan jaksa menyebutkan, selain mengatur hasil pertandingan, Yildirim memiliki jaringan untuk mendukung kegiatan tersebut. Ia menolak semua dakwaan jaksa walaupun pihak penuntut menyertakan bukti rekaman yang diduga melibatkan pemain dan wasit yang disuap.

Bebas

Meski dinyatakan bersalah dan divonis hukuman penjara, Yildirim justru bebas terhitung mulai Senin (02/07) karena ia telah ditahan sejak setahun lalu. Sistem hukum Turki memungkinkan pengadilan membebaskan terdakwa setelah yang bersangkutan menjalani sebagian masa hukuman.

Yildirim dan beberapa terdakwa lain diperkirakan akan mengajukan banding. Jika ia kalah di tingkat banding ada kemungkinan ia harus menjalani sisa hukuman.

Kasus yang menimpa Yildirim membuat Fenerbahce dicoret dari Liga Champions musim pertandingan lalu.

Selain di Turki, kasus-kasus pengaturan hasil pertandingan juga terjadi di Italia, Israel, Finlandia, dan Yunani di tengah upaya gencar UEFA menekan kasus ini di Eropa. UEFA mengeluarkan dana jutaan dolar untuk memantau perusahaan taruhan dan menyelidiki kasus-kasus dugaan suap terhadap pemain dan wasit.


Via: Presiden Fenerbahce Dihukum Enam Tahun Penjara

Busquets, Berlian di Antara Bintang Terang


KOMPAS.com - Jika ada pemain penting Spanyol selain Iker Casillas, Xavi Hernandez, Andres Iniesta, Xabi Alonso, Cesc Fabregas, dan Fernando Torres, jangan pernah ragu untuk menunjuk Sergio Busquets. Memang, ia kurang mendapat sorotan. Namun, Busquets tetap menjadi pemain spesial. Apa alasannya?

Menilik menit bermain di Piala Dunia 2010 dan Piala Eropa 2012 semenjak dibesut Del Bosque, maka Busquets masih unggul ketimbang pemain terkenal Spanyol lainnya. Jangan bandingkan Busquets dengan Casillas, karena wajar bagi seorang kiper terus bermain penuh sepanjang pertandingan.

Lihatlah statistik Spanyol saat menjuarai Piala Dunia 2010 dan Piala Eropa 2012. Maka terbukti bila Busquets hanya sekali diganti dari 13 pertandingan itu. Alasannya, Del Bosque mencoba membalas gol Swiss pada partai perdana Spanyol di Piala Dunia 2010. Busquets harus ditukar oleh striker Fernando Torres.

Namun, setelah pertandingan tersebut, Busquets seakan tak tersentuh. Sebanyak 12 laga dilahap pemain kelahiran Sabadell itu tanpa sekali pun pernah diganti, termasuk enam pertandingan di Piala Eropa kali ini. Lantas, mengapa Del Bosque begitu percaya kepada Busquets?

Cukup dua musim bagi Busquets berkarier sebagai pemain profesional untuk menarik hati Del Bosque. Mantan pelatih Real Madrid tersebut langsung jatuh hati kepada permainan pemain berusia 23 tahun itu.

"Jika kembali menjadi pemain sepak bola, saya ingin menjadi seperti Sergio Busquets," komentar Del Bosque memuji kehebatan Busquets.

Berterima kasihlah Busquets kepada Josep Guardiola. Berkat kepercayaan yang diberikan Guardiola dengan mempromosikannya ke tim senior Barcelona pada awal 2008, karier Busquets melesat tajam. Asal tahu saja, Busquets merupakan pemain pertama dari Barcelona B yang diorbitkan Guardiola ketika ditunjuk menjadi pelatih Barcelona. Guardiola sampai saat ini telah memberikan lebih dari 20 pemain muda merasakan debut di tim senior "Blaugrana".

Busquets datang, banyak pemain-pemain yang beroperasi sebagai gelandang jangkar gigit jari. Di Barcelona, Yaya Toure pergi setelah terus berada di bayang-bayang Busquets selama dua tahun. Sementara Seydou Keita tetap sabar kerap duduk di bangku cadangan. Lalu, ada Javier Mascherano yang bernasib tak jauh dari Keita. Beralih ke timnas, karier Marcos Senna di "La Furia Roja" langsung terhenti begitu Busquets dipilih sebagai jangkar di Piala Dunia 2010.

Tidak semua cerita Busquets manis di mata orang-orang. Anak dari kiper legendaris Barcelona, Carles Busquets itu dalam beberapa tahun terakhir dicap sebagai "tukang diving". Namun, Busquets ternyata bermental kuat. Hujatan diubahnya menjadi permainan memikat di atas lapangan.

Pemain sekelas Xavi sampai mengungkapkan dirinya butuh pemain seperti Busquets. "Tanpa Busquets, kami (Barcelona) tidak akan bisa meraih apa yang telah kami raih. Dia pemain luar biasa yang tidak pernah salah. Dia pemain yang sangat hebat dalam satu dua sentuhan," puji Xavi.

Di skuad "La Furia Roja", Casillas masih menjadi pemegang caps terbanyak internasional dengan 137 pertandingan. Uniknya, kiper Real Madrid itu justru pernah berujar bila hanya Busquets yang baru mengemas 45 laga internasional merupakan pemain yang suatu saat bisa memecahkan rekornya tersebut. Casillas sangat yakin, Busquets akan selalu menjadi bagian skuad inti Spanyol, siapa pun pelatihnya.

"Jika ada pemain Spanyol yang mungkin memecahkan rekor bertandingku di timnas, maka orang itu adalah (Sergio) Busquets," ujar Casillas. Bisakah, Busquets?


Via: Busquets, Berlian di Antara Bintang Terang

Lorenzo Terima Permintaan Maaf Bautista


Jakarta - Jorge Lorenzo menyesal telah melontarkan kata-kata keras terkait insiden yang melibatkan dirinya dengan Alvaro Bautista. Pembalap Yamaha itu akhirnya menerima permintaan maaf Bautista.

Perselisihan antara kedua pembalap itu bermula saat Lorenzo ditabrak Bautista di tikungan pertama pada balapan MotoGP Belanda. Akibat kejadian tersebut Lorenzo tak bisa melanjutkan balapan.

Bautista kemudian dapat hukuman berupa keharusan start dari posisi paling belakang di MotoGP Jerman. Namun Lorenzo tidak puas dengan sanksi tersebut, dan menyebut kalau Bautista harusnya dilarang ikut satu seri balapan.

Kini, Lorenzo menyebut kalau dia sudah menerima permintaan maaf Bautista. Secara pribadi dia juga menyesal telah melontarkan pernyataan kasar pada rekan senegaranya itu.

"Soal insiden dengan Alvaro, saya menerima permintaan maafnya. Saya tidak dendam padanya. Itu sebuah kecelakaan dan saya yakin dia tak akan mengulanginya," tulis Lorenzo di halaman Facebook-nya.

"Seperti yang Anda tahu, dalam suasana panas Anda akan mengatakan sesuatu yang tidak akan dikatakan saat Anda dalam kondisi tenang. Kemarin, apa yang saya katakan terlalu berlebihan," lanjut dia di Autosport.

Kekesalahn Lorenzo terhadap Buatista didasari oleh ancaman cedera parah yang mungkin menerpa dirinya. Soalnya akibat kecelakaan tersebut Lorenzo mengalami beberapa cedera, meski tak sampai membuatnya absen di seri berikutnya.

"Saya akan bisa membalap di Jerman, tapi menurut dokter saya sangat nyaris mengalami patah tulang yang bisa membuat saya absen dua pekan," tuntas Lorenzo.


Via: Lorenzo Terima Permintaan Maaf Bautista

Keindahan Itu Bernama "La Furia Roja"


KOMPAS.com - Ratusan juta pasang mata penduduk seluruh penjuru dunia, Minggu (1/7/2012) malam, tertuju ke Stadion Olympic, Kiev, Ukraina. Dalam kemegahan stadion berkapasitas 70.050 penonton itu, dua tim unjuk kekuatan untuk menjadi yang terbaik di ranah Eropa. Peluh keringat dan sikutan tajam lawan diindahkan demi menunjukkan etika sepak bola yang penuh keindahan.

Pada menit ke-90, angka di papan skor raksasa stadion masih tertulis empat bagi Spanyol dan nol untuk Italia. Perasaan cemas dan putus asa campur aduk dengan kegembiraan dan sukacita di bangku-bangku pendukung kedua belah negara. Menit 90+2, wasit asal Portugal, Pedro Proenca, pun membunyikan peluit. Seiring bunyi siulan panjang itu, jelas bahwa keindahan sepak bola itu bernama "La Furia Roja".

Melalui laga final Piala Eropa 2012 tersebut, Spanyol kembali mengukuhkan diri sebagai tim terbaik di Eropa. Tak tanggung-tanggung, tim sekaliber Italia, tim pemilik tiga gelar juara Dunia, diganyang empat gol tanpa balas. Xavi Hernandez dan kawan-kawan pun membuktikan kepada dunia, permainan "membosankan" yang kerap dikritik sebelumnya kini harus dihormati setiap lawan-lawannya.

"Mereka (Spanyol) terlalu superior, sehingga penyesalan atas kekalahan ini tidak begitu besar. Ketika bertemu tim dengan kekuatan seperti itu, Anda tentu akan bisa lebih bisa menerima kekalahan ini," ujar Kapten Italia, Gianluigi Buffon, usai pertandingan.

"Tiki-taka"

Tak bisa dipungkiri, salah satu kunci sukses keberhasilan itu adalah strategi "tiki-taka" yang diadopsi oleh Spanyol. Laiknya anak kecil yang tengah bersenang-senang sambil memainkan bola dengan operan-operan akurat, bergerak, lalu berlari lincah ke sana kemari, permainan itu jelas terlihat indah. Sebagian menanggap membosankan, namun tak salah untuk dipraktekan dalam sepak bola.

Salah satu contoh dapat kita lihat yaitu performa Barcelona, tim yang mengusung strategi tersebut selama tiga tahun terakhir. Kecerdasan pelatih, Pep Guardiola, meramu filosofi "Total Football" milik Johan Cruyff, membuat "tiki-taka", menjadi senjata yang sulit dilumpuhkan oleh tim mana pun. "Blaugrana" pun sukses menorehkan tinta emas dalam ranah sepak bola.

Jika ditelisik lebih jauh, justru hanya permainan negatif yang dapat mengimbangi strategi tersebut. Lihat saja, bagaimana Chelsea harus menempatkan hampir seluruh pemainnya di barisan pertahanan, untuk mengimbangi Barcelona pada final Liga Champions musim lalu. Chelsea berhasil juara, namun pecinta bola belum tentu puas dengan taktik "parkir bus" milik mereka.

Pun halnya dengan Italia, yang sebenarnya memiliki kemampuan mengimbangi permainan itu dengan taktik khasnya, "Catenaccio". Namun, pelatih Cesare Prandelli, tak memungkiri bahwa strategi negatif itu, bukan pilihan yang diimpikan jutaan rakyat Italia. Apalagi, strategi serangan "anarkisme" yang tak biasa dilakukan Mario Balotelli dan kawan-kawan terbukti ampuh ketika menghancurkan mimpi Jerman di semifinal.

"Kami tidak takut kepada mereka (Spanyol). Kami akan menyerang karena kami lebih kuat dari saat pertemuan pertama (babak penyisihan Grup C di Gdansk), ujar Prandelli sebelum pertandingan.

Sementara, Del Bosque, sadar betul filosofi "anarkisme" itu hanya bisa dilawan dengan keindahan. Diam ketika strategi 4-6-0 miliknya menuai kritik, Del Bosque kemudian membuktikan bahwa prinsip estetika itulah yang justru dapat meredam permainan Italia yang memiliki pemain-pemain bermental petarung dan semangat tinggi, seperti Andrea Pirlo, Antonio Cassano, dan Balotelli.

Gelandang Spanyol, David Silva, Xavi Hernandez, Xabi Alonso, dan Andres Iniesta mampu membius para penggawa Italia sepanjang pertandingan. Pirlo dan kawan-kawan hanya mampu gigit jari melihat harmoni "La Furia Roja" yang berujung pada empat gol yang masing-masing dicetak Silva, Jordi Alba, Fernando Torres, dan Juan Mata.

"Spanyol sangat kuat, dan saya rasa ketika kami berada di level tertinggi, kami dapat bermain lagi melawan mereka. Tetapi jika Anda bermain 10 laga, maka Anda akan kalah enam atau tujuh kali," ucap Gelandang Italia, Daniele De Rossi.

Kini, torehan rekor tim pertama yang menjuarai Piala Eropa dua kali berturut-turut, menjuarai tiga turnamen besar secara berurutan, yakni Piala Eropa 2008, Piala Dunia 2010, Piala Eropa 2012 dan kemenangan terbesar dalam final Piala Eropa sejak 1960 silam, adalah bukti nyata keampuhan bahwa "El Matador" adalah sang jawara.

Mereka "memaksa" para pecinta bola untuk tak lagi menyematkan embel-embel negatif pada strategi yang mereka terapkan. Berbalut sejarah keagungan Kota Kiev, Ukraina, permainan negeri asal Semenanjung Iberia itu telah menghadirkan sukacita ribuan umat manusia di dunia. Dunia bisa melihat khitah sepak bola sebagai permainan indah di planet bumi.

Felicitaciones, La Furia Roja!


Via: Keindahan Itu Bernama "La Furia Roja"

Suporter Bola Diminta Darahnya


SAO PAULO, KOMPAS.com - Klub sepak nbola Brasil, Vitoria, melakukan kampanye agar suporter mendonorkan darahnya. Menurut mereka, semakin banyak suporter yang dnor darah, maka akan makin banyak pula nyawa yang diselamatkan.

Kampanye ini bertemakan "Darahku Merah dan Hitam". Ini mengacu pada warna kostum Vitoria yang lorek-lorek merah dan hitam. Darah donor dari suporter itu nantinya akan disumbangan kepada rumah sakit-rumah sakit untuk membantu transfusi darah bagi yang membutuhkan.

"Kami ingin melakukan lebih daripada sekadar meminta suporter memberikan darahnya. Dengan inisiatif ini, fans 'Merah dan Hitam' bisa berpartisipasi lebih aktif dalam kampanye (donor darah) dan mereka akan melihat pentingnya gerakan seperti ini yang bisa menyelamatkan nyawa dengan jumlah tak terhitung," terang Presiden Vitoria, Alexi Portela Junior.

Klub ini memiliki kostum kebanggaan berwarna merah dan hitam dengan strip mendatar. Kaus kaki mereka memiliki warna yang sama. Sedangkan celana berwarna putih. Baru-baru ini, para pemain menggunakan kaus kebanggaan ini dan membawa spanduk bertuliskan, "Vitoria selalu memberikan darahnya kepada Anda. Sekarang saatnya buat Anda untuk memberikan darah."

Kampanye ini dilakukan Vitoria menyusul kampanye yang sama yang dilakukan klub Sao Paulo. Bedanya, Sao Paulo mengangkat tema kampanye dengan tema "Berikan Darah".

Kementerian Kesehatan Brasil dan bank darah di negeri itu memang sedang menggencarkan kampanye donor darah. Sebab, aktivitas donor darah mengalami penurunan sampai 25 persen dan itu membuat persediaan darah sering kurang dalam memenuhi kebutuhan masyarakat.

Secara total, hanya 2 persen dari rakyat Brasil yang secara reguler melakukan donor darah. Padahal, menurut ketentuan Badan Kesehatan PBB (WHO), idealnya tiga persen rakyat setiap negara melakukan donor darah secara reguler.

Vitoria merupakan salah satu klub tertua di Brasil. Bermarkas di daerah Salvador, sebelah timur laut Bahia, Vitoria didirikan pada 1899. Klub ini melahirkan banyak bintang dunia seperti Bebeto, Vampeta, dan sekarang David Luiz yang bermain di Chelsea.

Sayangnya, saat ini Vitoria bermain di Serie-B. Namun, mereka tampil apik di musim ini. Mereka sementara menduduki urutan ke-4 klasemen sementara setelah melewati 8 pertandingan. Peluang untuk promosi ke kasta tertingga Liga Brasil pun masih terbuka lebar. (AP)


Via: Suporter Bola Diminta Darahnya

Ciro Ferrara Latih Sampdoria


GENOA, KOMPAS.com - Tim promosi Serie-A, Sampdoria, resmi mengangkat Ciro Ferrara sebagai pelatih mengantikan Giuseppe Lachhini. Demi membesut tim berjuluk "I Blucerchiati", Ferrara memilih mundur dari kursi pelatih timnas Italia U-21.

"Sampdoria mengumumkan telah mencapai kesepakatan dengan Ciro Ferrara sebagai pelatih kepala untuk tim inti," jelas Sampdoria dalam situs resminya.

"Klub ingin berterima kasih kepada Giuseppe Lachini dan stafnya atas kinerjanya yang sukses dalam berberapa tahun," lanjut pernyataan tersebut.

Keputusan Sampdoria mengangkat Ferrara cukup mengejutkan. Pasalnya, klub yang berbasis di Genoa tersebut sempat dispekulasikan akan mengangkat mantan pelatih Liverpool, Rafael Benitez.

Ferrara sendiri pernah melatih Juventus saat tim berjuluk "Si Nyonya Tua" itu kembali ke Serie-A pada musim 2009-2010. Sayang, Ferrara dipecat karena penampilan Juve tidak terlalu cemerlang. Alberto Zaccheroni saat itu kemudian diplot menggantikan Ferrara.


Via: Ciro Ferrara Latih Sampdoria

Cavendish Menangi Etape Dua, Cancellara Masih Memimpin


Tournai - Etape kedua Tour de France menjadi milik Mark Cavendish setelah dia menjadi yang pertama menyentuh garis finis. Di klasemen umum, Fabian Cancellara masih memimpin dan berhak atas jaket kuning.

Menempuh jarak 207,5 km dari Vise menuju Tournai, etape kedua Tour de France digelar Senin (2/7/2012) waktu setempat. Setelah mencatatkan waktu empat jam 56 menit dan 59 detik, Cavendish akhirnya menjadi pembalap pertama yang menyentuh garis finis.

Pembalap sepeda asal Inggris itu unggul atas Andre Greipel di posisi kedua dan Matthew Goss yang menempati urutan tiga.

Keberhasilan Cavendish merebut etape kedua membuat dia kini sementara duduk di posisi empat klasemen keseluruhan. Urutan teratas masih menjadi kepunyaan pembalap asal Swiss, Fabian Cancellara, yang sekaligus membuatnya mempertahankan jaket kuning yang sudah dimiliki sejak etape pembukaan.

10 Besar Hasil Etape II Tour de France

1. Mark Cavendish (Britain / Team Sky) 4:56:59"
2. Andre Greipel (Germany / Lotto) ST
3. Matthew Goss (Australia / Orica)
4. Tom Veelers (Netherlands / Argos)
5. Alessandro Petacchi (Italy / Lampre)
6. Peter Sagan (Slovakia / Liquigas)
7. Yauheni Hutarovich (Belarus / FDJ)
8. Juan Jose Haedo (Argentina / Saxo Bank)
9. Mark Renshaw (Australia / Rabobank)
10. Tyler Farrar (U.S. / Garmin)



Via: Cavendish Menangi Etape Dua, Cancellara Masih Memimpin

Di Piala Asia U-22, Jepang Kirim Skuad U-19


KOMPAS.com - Tim nasional Jepang dipastikan membawa pemain-pemain berusia di bawah 19 tahun untuk ajang kualifikasi Piala Asia U-22 di Pekanbaru, Riau, 5-15 Juli mendatang. Hal tersebut dikarenakan beberapa pemain Jepang U-22 dipersiapkan untuk ajang Olimpiade London 2012.

Jepang berada satu grup bersama Indonesia, Australia, Singapura, Makau, dan Timor Leste. "Negeri Matahari Terbit" ini akan memulai laga melawan Makau pada 5 Juli di Stadion Kaharudin Nasution, Riau.

Pertandingan melawan Indonesia akan dilakukan Jepang pada matchday ke-4 yang dihelat 12 Juli 2012 di Stadion Utama Riau. Meski hanya menurunkan pemain-pemain U-19, Jepang tetap menjadi favorit lolos ke putaran final. Sebab, beberapa pemain Jepang tergabung di klub-klub besar J-League.

Uniknya, dari 20 pemain yang dibawa Pelatih Yasushi Yoshida itu, satu pemain yakni Naomichi Ueda tidak terdaftar di salah satu klub profesional Jepang. Ueda merupakan bek yang diambil dari SMA Ozu di Jepang.

Berikut nama-nama pemain Jepang di Piala Asia U-22:
Kiper: Masatoshi Kushibiki (Shimizu S-Pulse), Daichi Sugimoto (Kyoto Sanga), Kosuke Nakamura (Kashiwa Reysol U-18)
Bek: Ken Matsubara (Oita Trinita), Ryosuke Yamanaka (Kashiwa Reysol), Tomoya Inukai (Shimizu S-Pulse), Ryuga Suzuki (Kashima Antlers), Naoki Kawaguchi (Albirex Niigata), Takuya Iwanami (Vissel Kobe), Naomichi Ueda (SMA Ozu)
Gelandang: Ryota Tanabe (Nagoya Grampus), ANdrew Kumagai (Yokohama F. Marinos), Ryuji Hirota (FC Gifu), Kento Hashimoto (FC Tokyo), Takuma Arano (Consadole Sapporo), Gakuto Notsuda (Safrecce Hiroshima), Hiroki Akino (Kashiwa Reysol U-18), Masaya Matsumoto (JFA Fukushima)
Striker: Daiki Watari (Giravanz Kitayushu), Musashi Suzuki (Albirex Niigata)


Via: Di Piala Asia U-22, Jepang Kirim Skuad U-19

Sharapova Tersingkir, Serena Hadapi Kvitova di 8 Besar


London - Kejutan terjadi di babak keempat dengan tersingkirnya unggulan teratas Maria Sharapova. Kemenangan Serena Williams mengantarnya ke perempatfinal untuk melawan juara bertahan, Petra Kvitova.

Sharapova dikalahkan oleh unggulan 15 Sabine Lisicki dua set langsung dengan skor 4-6, 3-6 di lapangan 1 All England Lawn Tennis, Senin (2/7/2012).

Kekalahan ini turut memupuskan ambisi petenis Rusia itu untuk meraih titel grand slam back to back pasca menjadi kampiun di Prancis Terbuka.

Hasil mengecewakan juga diperoleh Kim Clijsters. Mantan petenis rangking satu dunia ini gagal memenuhi misinya menjuarai Wimbledon sebelum pensiun setelah gelaran AS Terbuka.

Clijster itu tidak mampu mengimbangi permainan unggulan delapan asal Jerman Angelique Kerber dan menyerah 1-6, 1-6. Kerber selanjutnya akan berhadapan dengan Lisicki.

Di partai lain, Serena berjuang lebih keras untuk mengalahkan Yaroslava Shvedova. Eks petenis rangking satu dunia ini mesti melakoni tiga set sebelum memenangi pertandingan dengan kedudukan akhir 6-1, 2-6, 7-5.

Setelah ini Serena akan menghadapi Kvitova, yang di laga lainnya menundukkan Francesca Schiavone. Petenis Republik Ceko itu kalah di set pertama sebelum merebut dua set berikutnya guna memenangi laga 4-6, 7-5, 6-1.

Sementara itu, petenis Austria Tamira Paszek juga lolos ke perempatfinal setelah mengalahkan unggulan 21 asal Italia Roberta Vinci 6-2, 6-2.



Via: Sharapova Tersingkir, Serena Hadapi Kvitova di 8 Besar

MU Amankan Calon Bek Sayap Terbaik Dunia


MANCHESTER, KOMPAS.com - Manchester United (MU) dan bek Rafael Da Silva telah menyepakati kontrak baru berdurasi empat musim atau hingga akhir musim 2015-2016.

"Rafael adalah salah satu pemain muda terbaik MU. Ia bermain tanpa rasa takut dan sangat percaya diri. Anak itu telah berkembang pesat sejak bergabung dengan MU. Energi dan antusiasmenya sangat indah disaksikan," ujar pelatih Alex Ferguson.

"Rafael punya semua yang dibutuhkan untuk menjadi salah satu bek sayap terbaik di dunia dan saya gembira ia telah menandatangani kontrak baru," lanjutnya.

Rafael sendiri mengucapkan terima kasih kepada Ferguson dan suporter atas kepercayaan dan dukungan selama ini.

"Aku mengalami banyak hal luar biasa selama di sini. Meraih dua gelar liga, satu piala liga, dan satu trofi Piala Dunia Antarklub membuatku lebih bersemangat untuk mendapatkan lebih banyak trofi," aku Rafael.

"Aku ingin mengucapkan terima kasih kepada Sir Alex atas kepercayaan kepadaku dan juga kepada suporter atas dukungan mereka," tambahnya.


Via: MU Amankan Calon Bek Sayap Terbaik Dunia

Iniesta Pemain Terbaik Piala Eropa 2012


KIEV, KOMPAS.com - Gelandang Spanyol, Andres Iniesta, dinobatkan menjadi Pemain Terbaik Piala Eropa 2012 oleh Tim Teknik UEFA.

Selama Piala Eropa 2012, Iniesta bermain enam kali dengan total waktu tampil 551 menit dan menyumbang satu assist. Meski tanpa gol, Iniesta dinilai telah melambangkan turnamen tersebut oleh Direktur Teknik UEFA, Andy Roxbuirgh.

"Andrea Pirlo (Italia) luar biasa dan keadaan tidak mendukungnya di final. Xabi Alonso (Spanyol), Xavi Hernandes, dan Iniesta semuanya hebat. Soal Xavi, ia meraih penghargaan ini (pada Piala Eropa 2008) dan ia bisa dengan mudah meraih penghargaan itu lagi, tetapi kami merasa Iniesta layak mendapatkan penghargaan itu," ujar Roxbuirgh.

"Dalam banyak hal, (Iniesta) melambangkan turnamen ini. Ia kreatif, pelari yang tajam, dengan atau tanpa bola. Kami merasa ia melambangkan banyak hal yang kita saksikan (di turnamen ini)," tambahnya.

Selain Iniesta, pemain lain yang meraih penghargaan individu adalah Fernando Torres. Ia menerima sepatu emas berkat keberhasilan mengemas tiga gol dan satu assist.

Gol ketiga dan assist tersebut tercipta pada laga final melawan Italia, yang berakhir 4-0, di Kiev, Minggu (1/7/2012). Sebetulnya, ada lima pemain lain yang mencetak tiga gol, tetapi Torres berhak atas penghargaan itu karena mencetak satu assist dan waktu bermainnya paling sedikit dibanding lima pemain lain.

Berikut urutan daftar pencetak gol terbanyak Piala Eropa 2012:
1. Fernando Torres (Spanyol) - 3 gol, 1 assist, 189 menit
2. Mario Gomez (Jerman) - 3 gol, 1 assist, 282 menit
3. Alan Dzagoev (Rusia) - 3 gol, 253 menit
4. Mario Mandzukic (Kroasia) - 3 gol, 270 menit
5. Mario Balotelli (Italia) - 3 gol, 421 menit
6. Cristiano Ronaldo (Portugal) - 3 gol, 480 menit


Via: Iniesta Pemain Terbaik Piala Eropa 2012